dari sekelumit tulisan Dr. Handayani (PT. Astra International Tbk)
Formalin adalah nama dagang larutan formaldehid dalam air dengan kadar 30-40 persen. Di pasaran, formalin dapat diperoleh dalam bentuk sudah diencerkan, yaitu dengan kadar formaldehidnya 40, 30, 20 dan 10 persen serta dalam bentuk tablet yang beratnya masing-masing sekitar 5 gram.
Formalin adalah larutan yang tidak berwarna dan baunya sangat menusuk. Di dalam formalin terkandung sekitar 37% formaldehid dalam air. Biasanya ditambahkan metanol hingga 15% sebagai pengawet.
Kegunaan Formalin :
- Pembunuh kuman sehingga dimanfaatkan untuk pembersih : lantai, kapal, gudang, dan pakaian.
- Pembasmi lalat dan berbagai serangga lain.
- Bahan pada pembuatan sutra buatan, zat pewarna, cermin kaca, dan bahan peledak.
- Dalam dunia fotografi biasanya digunakan untuk pengeras lapisan gelatin dan kertas.
- Bahan pembuatan pupuk dalam bentuk urea.
- Bahan untuk pembuatan produk parfum.
- Bahan pengawet produk kosmetika dan pengeras kuku.
- Pencegah korosi untuk sumur minyak.
- Bahan untuk insulasi busa.
- Bahan perekat untuk produk kayu lapis (plywood).
- Cairan pembalsam ( pengawet mayat ).
- Dalam konsentrasi yang sangat kecil.
Jadi kebayang kan apa yang terjadi kalo zat itu masuk ke tubuh kita...
Kemarin ibu-ibu di lantai bawah cerita, kalau tahu yang dia beli di jalan sabang itu skr dah ga sama lagi sama sebelum-sebelumnya.
Ibu : "bang kok skr tahu nya beda yah bang" (gaya rada marah gitu)
Abang Tkng tahu : "beda gimana bu"
Ibu : "iya skr tahunya ga tahan, padahal udah dimasukkin kulkas juga besoknya langsung basi"
Abang Tkg tahu : "iya bu, soalnya skr udah ngga boleh lagi pake obat"
Ibu : "jadi selama ini...."
ooopppss....
so hati2 dalam memilih makanan, sebaiknya pilih makanan yang sehat dan segar...
harus sayang2 sama tubuh, kan cuma titipan..
No comments:
Post a Comment